Assalamualaikum wr wb
Pada kali ini saya akan membahas tentang masalah kerusakan yang sering terjadi pada lampu hemat energi. Karena pada bab sebelumnya sudah saya posting tentang pengenalan komponen elektronika pada rangkaian lampu hemat energi.
Sebelum masuk ke intinya, kita harus tahu kerusakan yang terjadi. Di dalam lampu terdapat 2 komponen utama yaitu mesin lampu(rangkaian elektroniknya) dan kaca lampu. Jika kerusakan yang terjadi pada mesin lampu masih bisa diperbaiki, tetapi jika rusaknya pada kaca lampu/tabung lampu maka harus diganti dengan kaca baru, yang sesuai dengan modelnya dan ukuran wattnya, yaitu model triband(kualitas bagus) dan model lokal(kualitas biasa). Mengapa harus sesuai modelnya???, karena jika tidak sesuai maka lampu yang anda perbaiki tidak akan awet, mungkin hanya kurang dari minggu sudah mati lagi. Kebanyakan kaca model lokal digunakan merk cina yang ukuran 30 watt kebawah dan kaca model triband digunakan merk selain cina,seperti philips,shinyoku,dll. Dibawah ini saya akan paparkan tentang dampak kesalahan pemasangan tabung lampu yang tidak sesuai dengan mesinnya:
1. Lampu redup, artinya mesin yang anda gunakan tidak kuat untuk mengangkat tabung lampu tersebut yang nantinya akan berdampak muncul warna kehitaman pada pangkal kaca lampu sehingga lampu lama kelamaan akan putus juga dan mesin lampu akan timbul kerusakan lagi seperti transistor dan elco
2. Lampu terlalu terang, artinya ukuran mesin terlalu besar untuk mengangkat tabung lampu dan akan berdampak mudah putusnya filamen pada lampu atau lebih gampangnya kaca lampu putus.
3. Lampu tidak menyala setelah diganti tabung, berarti mesin lampunya juga ada kerusakan lain.
Selanjutnya saya akan paparkan lagi tentang kerusakan didalam mesin lampu dan gejala2nya, yaitu:
1. Lampu mati total
*cek filamen lampu menggunakan multimeter pada skala x100. Jika jarum bergerak maka kondisi lampu masih sehat. Tetapi jika tidak punya multimeter dapat dilihat kacanya, jika pangkal lampu sudah berwarna kehitaman maka biasanya filamennya sudah putus. Jika filamenya putus maka harus diganti dgn yg baru(untuk mencari penjualan kaca lampu harus ke tukang servis lampu yg biasanya ada dipinggir jalan), lalu tes jika tidak nyala maka lanjut ke tahap berikutnya.
*cek komponen seperti transistor,elco,milar starter,r fuse,dll menggunakan multimeter. Jika ditemui kerusakan tinggal diganti dengan komponen baru yang tipenya sama.
2. Lampu hanya menyala merah dipangkal
*artinya kerusakan ini sebagian besar disebabkan oleh milar starter dan milar out biasanya berukuran 47n.
3. Lampu kedap-kedip
*cek komponen Elco.
4. Jika lampu dinyalakan mcb rumah trip.
*cek komponen dioda,biasanya ada yang short.
Itulah beberapa permasalahan yang sering terjadi pada lampu hemat energi. Jika ada yang masih bingung dan ada pertanyaan silahkan tanya dikolom komentar. Kritik dan saran saya tunggu :)
Wassalamualaikum wr wb
Kalau saat stater di lepas lampu mati..biasa kerusakan di mana ya...
BalasHapusTanya mas bro,di mesin lampu ada setrum ny tp tetep g mau nyala apany y,?tabung udah ganti yg baru.elko milar trnsistor udah di cek semua,tp tetep aja of gmn y,?mohon pencerahan trims
BalasHapusTanya mas bro,di mesin lampu ada setrum ny tp tetep g mau nyala apany y,?tabung udah ganti yg baru.elko milar trnsistor udah di cek semua,tp tetep aja of gmn y,?mohon pencerahan trims
BalasHapusTanya mas bro,di mesin lampu ada setrum ny tp tetep g mau nyala apany y,?tabung udah ganti yg baru.elko milar trnsistor udah di cek semua,tp tetep aja of gmn y,?mohon pencerahan trims
BalasHapusLampu shinyoku klw di nyalai cuma merah di pangkalnya..
BalasHapusAda swara decis mesin lampu syinyoku 65 wat
BalasHapus